Pasar
Kerjasama Pembiayaan Strategis antara MAP dan Bank-Bank Besar Indonesia
2025-01-21

PT Mega Akses Persada (MAP), anak perusahaan dari PT Indoritel Makmur Internasional Tbk, baru-baru ini menandatangani kesepakatan pembiayaan dengan dua bank terkemuka di Indonesia, yaitu PT Bank Mandiri dan PT Bank Syariah Indonesia. Kesepakatan ini melibatkan tiga tahap pembiayaan yang mencakup total nilai hingga Rp5,9 triliun. Tujuan utamanya adalah untuk memperkuat infrastruktur teknologi informasi dan mendukung belanja modal perusahaan. Perjanjian ini memiliki jangka waktu 13 tahun, dengan suku bunga tetap dan mengambang. Agunan yang digunakan termasuk peralatan fiber optic dan aset lainnya milik perusahaan.

Dalam upaya memperkuat jaringan telekomunikasi, MAP telah merencanakan penggunaan dana pembiayaan secara efektif. Tahap pertama, senilai Rp2,75 triliun, akan difokuskan pada penataan ulang peralatan jaringan serat optik. Ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas layanan dan efisiensi operasional. Sementara itu, tahap kedua dan ketiga masing-masing sebesar Rp1,5 triliun dan Rp1,65 triliun, akan dialokasikan untuk belanja modal dalam periode 2025-2027. Langkah ini sangat penting bagi MAP dalam rangka memenuhi kebutuhan teknologi modern dan ekspansi bisnis.

Pembiayaan ini tidak hanya memberikan dukungan finansial tetapi juga menunjukkan kepercayaan bank-bank besar terhadap potensi pertumbuhan MAP. Suku bunga yang ditetapkan mencerminkan kondisi pasar saat ini dan kebijakan moneter nasional. Selain itu, agunan yang disediakan oleh MAP mencakup berbagai aset bernilai tinggi, seperti peralatan serat optik dan hak gadai saham. Ini menunjukkan komitmen kuat perusahaan terhadap transparansi dan keandalan finansial.

Sebagai bagian dari grup DNET, MAP memiliki posisi strategis dalam industri telekomunikasi Indonesia. Struktur kepemilikan perusahaan yang kompleks melibatkan beberapa entitas, termasuk Anthoni Salim yang memiliki saham signifikan baik langsung maupun tidak langsung. Hal ini memperkuat posisi MAP sebagai pemain utama dalam sektor ini dan mendukung langkah-langkah strategis perusahaan.

Kesepakatan pembiayaan ini membuka peluang baru bagi MAP untuk memperluas jangkauan dan meningkatkan kapabilitas teknologi. Dengan dukungan finansial yang kuat, perusahaan dapat fokus pada inovasi dan peningkatan layanan kepada pelanggan. Ini juga mencerminkan sinergi yang kuat antara MAP dan institusi keuangan, yang diharapkan akan mendorong pertumbuhan dan stabilitas ekonomi di sektor telekomunikasi Indonesia.

More Stories
see more