Gaya Hidup
Pemilik MANGO Isak Andic Meninggal Akibat Terpeleset di Tebing
2024-12-15
Isak Andic, seorang pendiri dan pemilik MANGO, sebuah retailer pakaian asal Spanyol dengan hampir 2.800 toko di seluruh dunia, telah meninggal dunia. Kematiannya terjadi akibat kecelakaan di gunung. Menurut perusahaan dan pihak kepolisian, dia meninggal saat mendaki bersama kerabatnya di gua Montserrat dekat Barcelona pada Sabtu (14/12). Juru bicara kepolisian mengungkapkan hal tersebut seperti dikutip dari Al Jazeera.
Isak Andic - Penghasil Kekayaan dan Inspirasi dalam Industri Pakaian
Profil Isak Andic
Isak Andic lahir di Istanbul, Turki. Pada tahun 1960-an, dia pindah bersama keluarganya ke wilayah timur laut Spanyol, Catalonia. Pada tahun 1984, dia mendirikan Mango. Menurut Forbes, kekayaannya mencapai US$4,5 miliar. Dia telah menjadi contoh bagi banyak orang dengan dedikasi penuh terhadap MANGO. Dia mendedikasikan hidupnya untuk perusahaan tersebut dan meninggalkan jejak yang tak terlupakan melalui visi strategisnya, kepemimpinannya yang inspiratif, dan komitmennya yang teguh terhadap nilai-nilai yang dia tanamkan di perusahaan.Kematiannya dan Akibatnya
Pengusaha tersebut terpeleset dan jatuh lebih dari 100 meter dari tebing saat mengikuti aktivitas mendaki. Kematiannya sangat mengherankan bagi semua orang di sekitarnya. MANGO sebagai perusahaan pun harus menghadapi tantangan baru tanpa pemiliknya yang hebat. Namun, jejaknya akan tetap ada di hati banyak orang.Peran Isak Andic dalam Industri Pakaian
Isak Andic tidak hanya menjadi pemilik sukses, tetapi juga memberikan inspirasi bagi banyak orang di industri pakaian. MANGO telah menjadi merek terkenal dengan desain-unik dan kualitas tinggi. Isak Andic telah memainkan peran penting dalam membangun merek ini. Merek MANGO kini memiliki kedudukan yang kuat di dunia pakaian. Isak Andic telah meninggalkan jejak yang tak terlupakan dalam industri ini.