Gaya Hidup
Tinjauan Tentang Masalah Kesepian di Korea Selatan dan Inisiatifnya
2024-11-26
Di Jakarta, CNBC Indonesia, sebuah survei dari Kementerian Kebudayaan Korea Selatan mengungkapkan bahwa tujuh dari 10 warganya merasakan kesepian. Hasil survei ini jelas menunjukkan bahwa masalah kesepian semakin luas dan menjadi perhatian utama.

Mengatasi Masalah Kesepian Melalui Proyek Budaya di Korea Selatan

Persebaran Masalah Kesepian

Survei tersebut mengungkapkan bahwa kesepian menjadi masalah yang semakin meluas di Korea Selatan. Ini tidak hanya mengakibatkan kesulitan emosional bagi warga, tetapi juga berdampak pada hubungan sosial mereka.Para warga sering merasa terisolasi dan terburu-buru dalam kehidupannya, yang akhirnya mengarah ke perasaan kesepian. Hal ini perlu diatasi agar warga dapat hidup dengan lebih bahagia dan sehat.

Inisiatif Proyek Wacana Budaya

Menanggapi masalah kesepian yang meluas, pemerintah melalui Kementerian Kebudayaan, Olahraga, dan Pariwisata Korea Selatan meluncurkan Cultural Discourse Project. Inisiatif ini bertujuan untuk memanfaatkan kegiatan budaya sebagai sarana untuk mengurangi kesepian dan menumbuhkan hubungan sosial di antara warga negara.Kementerian tersebut berusaha untuk membuat kegiatan budaya yang menarik dan bermanfaat bagi warga. Mereka menganggap bahwa budaya memiliki kekuatan untuk mengubah suasana dan meningkatkan kebahagiaan warga.

Bahaya Jika Kesepian Tidak Ditangani

Penelitian menunjukkan bahwa jika kesepian tidak ditangani, hal itu tidak hanya dapat menyebabkan depresi emosional tetapi juga isolasi dan penarikan diri dari masyarakat.Biasanya, orang yang merasa kesepian seringkali menghindari interaksi sosial dan menjadi lebih reclusif. Hal ini dapat berdampak negatif pada kesehatan mental mereka dan juga pada kehidupan sosial mereka.

Solusi Budaya dalam Mengatasi Masalah

Kementerian memandang budaya sebagai solusi potensial untuk masalah kesepian. Mereka meyakini bahwa kekuatan positif konten budaya dapat meningkatkan kebahagiaan warga.Misalnya, perpustakaan Nasional Korea menyelenggarakan acara “Mind Walking” di mana para penyair membacakan karya sastra dan bincang-bincang dengan orang-orang yang pernah mengalami kesepian ekstrem. Acara ini menjadi ruang bagi orang-orang yang merasa terisolasi untuk berkomunikasi satu sama lain.Pada Desember, para ahli dari berbagai bidang akan berkumpul untuk membahas peran kebijakan budaya di era kesepian. Mereka akan mencari solusi praktis untuk mengatasi masalah kesepian di masyarakat.Kementerian juga akan membuka ruang pop-up di Seongsu-dong di Seoul timur pada tanggal 20 dan 21 Desember, menyelenggarakan konser bincang-bincang dan lokakarya tentang cara mengatasi kesepian dan keterasingan, serta program resep budaya menggunakan musik dan seni.Ini adalah upaya yang serius dari pemerintah untuk mengatasi masalah kesepian di Korea Selatan dan memberikan solusi bagi warga. Dengan memanfaatkan kekuatan budaya, mereka berharap dapat meningkatkan kebahagiaan dan kepuasan hidup warga.
More Stories
see more